Jumat, 02 Desember 2011
Audit dalam sektor publik (Pak sriyono.akt sektor publik)
audit terdapat 3 macam :
1.finansial auditing (komersial)
output : opini
yang dilakukan oleh seorang auditor harus memberikan opini terhadap suatu laporan keuangan,hal-hal yang harus dicermati yaitu melakukan penelusuran LK>Buku besar>Jurnal>Dokumen
2.Complain auditing (audit kepatuhan)
dalam hal ini mengatur tentang prosedur,kebijakan
output : opini(temuan)
3.audit kinerja( performance auditing)= dalam sektor publik
output : temuan+ rekomendasi
menganut konsep value of money (3D)
@ekonomy
@efisiensi
@efektivitas
auditor harus bisa menjelaskan wajar/tidak atas suatu opini
apabila terdapat ketidakwajaran auditor yang independen akan berunding dengan klien.jika disetujui auditor akan membuat rekomendasi
berupa solusi dari auditor atas laporan.
STRUKTUR AUDIT KINERJA
1.tahap persiapan
karakteristik yang harus diperhatikan :
@ pahami sifat dan karakteristik organisasi
@ bagaimana struktur organisasinya (SDM)
@ evaluasi tentang SPI
setelah mempertimbangkan risiko
apakah akan diterima/ditolak ?
karena hal itu akan berguna dalam perencanaan audit,yang mempunyai aspek-aspek yang harus diperhatikan
time audit seperti apa?
time skedul? dibagi per akun dengan orang-orang dalam tim
dokumen
digunakan untuk menutup risiko,jika risiko semakin besar maka dokumen yang dibutuhkan auditor akan semakin banyak pula begitu sebaliknya.
2. tahap pelaksanaan audit
dengan menggunakan konfirmasi,menelusuri akun-akun
verifikasi klien(bersama)
laporan
3. tahap pelaporan
berupa temuan +rekomendasi
auditor harus menyiapkan rekomendasi (berupa solusi) untuk klien
sebagai kesepakatan apabila disetujui dibubuhkan tanda tangan klien dan auditor
4. tahap tindak lanjut
yakni opini auditor atas laporan keuangan
1.finansial auditing (komersial)
output : opini
yang dilakukan oleh seorang auditor harus memberikan opini terhadap suatu laporan keuangan,hal-hal yang harus dicermati yaitu melakukan penelusuran LK>Buku besar>Jurnal>Dokumen
2.Complain auditing (audit kepatuhan)
dalam hal ini mengatur tentang prosedur,kebijakan
output : opini(temuan)
3.audit kinerja( performance auditing)= dalam sektor publik
output : temuan+ rekomendasi
menganut konsep value of money (3D)
@ekonomy
@efisiensi
@efektivitas
auditor harus bisa menjelaskan wajar/tidak atas suatu opini
apabila terdapat ketidakwajaran auditor yang independen akan berunding dengan klien.jika disetujui auditor akan membuat rekomendasi
berupa solusi dari auditor atas laporan.
STRUKTUR AUDIT KINERJA
1.tahap persiapan
karakteristik yang harus diperhatikan :
@ pahami sifat dan karakteristik organisasi
@ bagaimana struktur organisasinya (SDM)
@ evaluasi tentang SPI
setelah mempertimbangkan risiko
apakah akan diterima/ditolak ?
karena hal itu akan berguna dalam perencanaan audit,yang mempunyai aspek-aspek yang harus diperhatikan
time audit seperti apa?
time skedul? dibagi per akun dengan orang-orang dalam tim
dokumen
digunakan untuk menutup risiko,jika risiko semakin besar maka dokumen yang dibutuhkan auditor akan semakin banyak pula begitu sebaliknya.
2. tahap pelaksanaan audit
dengan menggunakan konfirmasi,menelusuri akun-akun
verifikasi klien(bersama)
laporan
3. tahap pelaporan
berupa temuan +rekomendasi
auditor harus menyiapkan rekomendasi (berupa solusi) untuk klien
sebagai kesepakatan apabila disetujui dibubuhkan tanda tangan klien dan auditor
4. tahap tindak lanjut
yakni opini auditor atas laporan keuangan
0 komentar:
Posting Komentar