Jumat, 27 April 2012
BEI lima besar bursa terbaik dunia (Ekonomi & Bisnis)
JAKARTA
- Manajemen Bursa Efek Indonesia (BEI) pantas merasa bangga. Soalnya,
dalam daftar yang dibuat oleh Morgan Stanley, pasar modal kesayangan
kita itu masuk dalam urutan kelima dari 20 bursa di dunia.
Salah satu keunggulan dari BEI adalah return on equity (ROE) yang berada
diperingkat ketiga. Laba bersih per saham pun (earning per share) juga
lumayan bagus, sekitar 12,6%.
join_facebookjoin_twitter
Itu pula sebabnya, jika dibandingkan dengan pasar saham lainnya, BEI
termasuk pasar modal terfavorit. Indonesia hanya di bawah China, Rusia,
Malaysia, dan Korea Selatan. Indikator-indikator itulah yang membuat
bursa Indonesia, menurut Morgan Stanley, tetap menarik. Terutama bagi
invetor asing. Bahkan bursa Indonesia tahun ini diprediksi bisa tumbuh
25%.
Tak hanya Morgan Stanley, sebelumnya lembaga keuangan internasional
(IMF) juga telah menempatkan BEI diurutan ketiga sebagai pasar modal
yang berhasil mencatatkan pertumbuhan terbaik di saat bursa dunia
mencatatkan pertumbuhan negatif akibat terkena dampak krisis utang di
Eropa. Pesaing terdekat bursa Indonesia adalah India dan Filipina.
Hanya saja, emiten yang melantai di BEI masih tergolong minim.
Bandingkan dengan pasar modal India yang diramaikan oleh lebih dari
5.000 emiten serta ratusan juta investor. Namun begitu, prestasi BEI
yang dipimpin oleh Ito Warsito boleh dibilang luar biasa. Bagaimana
tidak? Jika dihitung sejak Ito memimpin BEI pada tahun 2009, sampai saat
ini IHSG telah mengalami kenaikan sekitar 1.770 poin atau 74% dari
2.380 ke 4.150.
Namun ada yang bilang, peraih MBA dari Harvard Business School itu cukup
beruntung. Ito memimpin BEI ketika indeks sedang rebound, setelah bursa
ambruk dipenghujung 2008. Juni depan masa jabatan Ito akan habis. Ia
akan bersaing dengan dua kandidat untuk memperebutkan kursi Direktur
Utama PT Bursa Efek Indonesia. Nah, apakah prestasi yang diraih BEI akan
memuluskan Ito untuk memimpin kembali BEI? Lihat saja nanti.
sumber : http://www.waspada.co.id
0 komentar:
Posting Komentar